JANGAN PERNAH MENGAMBIL HAK CIPTA ORANG LAIN TANPA SEIZIN YANG PUNYA

Thursday, May 30, 2019

BAB 8 : CARA MENGKONFIGURASI DATABASE SERVER PADA WINDOWS SERVER

Assalamualaikum teman - teman...

Nah saya balik lagi nih dengan materi yang baru, yaitu konfigurasi database server. Untuk yang belum tahun, apa itu database server.

Materi yang dibahas :
1. Installasi MySQL
2. Konfigurasi Database
3. Backup dan Restore Database


Image result for database server logo

Apa itu Database ?
Databaseadalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari database tersebut.

Sedangkan,
MySQLadalah sistem manajemen database SQL yang bersifat Open Source dan paling populer saat ini. Sistem Database MySQL mendukung beberapa fitur seperti multithreaded, multiuser, dan SQL database managemen sistem (DBMS). Database ini dibuat untuk keperluan sistem database yang cepat dan mudah digunakan.

Nah, kita langsung saja ke konfigurasinya, sebagai berikut :
  • Pertama, yang dibutuhkan yaitu MySQL. Untuk download file mysql nya terdapat pada situs  : /https://dev.mysql.com/downloads/installer/. Nah disini saya download yang 64 bit karena sistem operasi yang saya gunakan. Untuk sistem operasi bisa disesuaikan dengan yang anda gunakan

  • Sebelum melanjutkan proses downloadnya, akan muncul pop-up seperti pada gambar dibawah ini. Untuk itu pilih No thanks, just start my download

  • Kemudian, proses download akan berjalan dan aplikasi tersebut akan tersimpan pada komputer, biasanya berada pada folder downloads. Lalu double klik untuk membuka aplikasinya dan menginstallnya

  • Setelah itu, akan muncul tampilan Welcome to the MySQL Server 5.5 Setup Wizard, cukup klik tombol Next untuk memproses installasinya


  • Kemudian, tampilan selanjutnya adalah End-User License Agreement untuk penyetujuan lisensi tentang peraturan yang terdapat pada mysql, lalu beri centang pada I accept the terms in the License Agreement. Jika sudah, klik Next


  • Lalu, pada tampilan berikutnya, kita akan diberikan pilihan untuk type yang akan digunakan. Disini cukup pilih Typical, yang artinya kita akan menggunakan MySQL yang biasa umum digunakan


  • Jika sudah selesai, klik Install untuk menginstall MySQL Server 5.5 nya


  • Nah, ini tampilan ketika proses installasi sudah selesai. Jangan lupa untuk memberikan tanda centang pada Launch the MySQL Instance Configuration Wizard. Jika sudah, klik Finish untuk login pada MySQL nya


  • Selanjutnya, muncul tampilan MySQL Server Instance Configuration Wizard, cukup klik Next saja


  • Tahap selanjutnya, kita diberikan pilihan untuk tipe konfigurasi yang ingin digunakan pada MySQL Server Instance Configuration. Disini ada 2 pilihan, Detailed Configuration dan Standard Configuration, pilih Detailed Configuration lalu klik Next


  • Kemudian, tahap berikutnya diberikan pilihan untuk tipe server yang ingin digunakan. Disini pilih Developer Machine saja, kemudian klik Next 


  • Lalu, diberikan pilihan untuk pemilihan database. Disini pilih Multifunctional Database untuk menyimpan database nantinya. Setelah itu, klik Next


  • Tahap berikutnya, letak path yang ingin digunakan pada InnoDB Tablespace Settings, cukup klik Next saja


  • Selanjutnya, diberikan pilihan untuk besaran koneksi user yang ingin digunakan terhadap server. Dalam hal ini, pilih Decision Support (DSS)/OLAP, lalu klik Next


  • Kemudian, pilih port yang ingin digunakan untuk databasenya, untuk port database sendiri yaitu 3306. Jadi, cukup klik Next saja


  • Untuk selanjutnya, pemilihan karakter yang akan diset, disini pilih Standard Character Set. Lalu klik Next


  • Selanjutnya, pada pilihan Windows Options pilih Install As Windows Service, dan untuk Service Name database yang akan digunakan, pilih MySQL. Jika sudah klik Next


  • Setelah itu, untuk Security Options nya pilih Modify Security Settings, dan masukkan password user untuk security pada MySQL nya nanti. Jika sudah, klik Next


  • Kemudian, untuk proses installasi telah selesai, klik Execute untuk menyimpan hasil konfigurasi dan menjalankan service MySQL nya


  • Lalu, klik Finish untuk menjalankan aplikasi MySQL nya


VERIFIKASI
  • Kemudian buka aplikasi MySQL 5.5 Command Line Client, bisa dicari pada tombol search

  • Lalu untuk melakukan koneksi ke server MySQL, cukup masukkan password nya. Jika password benar, maka tampilannya akan seperti gambar dibawah ini

  • Setelah sudah terkoneksi ke server MySQL, perintah - perintah yang dituliskan pada MySQL yaitu, akhiri setiap query dengan titik-koma (;). Lalu, untuk keluar dari server MySQL dapat dilakukan dengan mengetikkan perintah quit atau \q pada prompt mysql>
  • Kemudian, untuk melihat database dapat memasukkan perintah :
show databases;

  • Setelah itu, coba untuk membuat database dengan nama saya, yaitu database fawwaz. Masukkan perintah :
create databases fawwaz;


  • Selanjutnya, untuk menggunakan file database yang sudah dibuat. Masukkan perintah :
use name database;


  • Nah, file database yang digunakan akan saya coba untuk mengisinya dengan biodata sederhana, yaitu membuat tabel dengan perintah :
create table biodata (
no char (15) primary key,
nama varchar (20),
kelas varchar (5)
); 


  • Selanjutnya, coba untuk melihat table yang sudah dibuat pada file database sebelumnya, caranya dengan memasukkan perintah : 
show tables;


  • Selanjutnya, untuk melihat deskripsi dari field yang sudah diisi pada biodata, masukkan perintah :
desc biodata;

  • Lalu, jika ingin menambahkan data pada biodata, gunakan perintah :
alter table biodata


  • Berikutnya, untuk menghapus nama field yang sudah diisi, masukkan perintah :
alter table biodata drop nama field;


  • Selanjutnya, coba untuk memasukkan data pada database sesaui dengan data yang diinginkan, masukkan perintah :
insert into biodata


  • Setelah itu, untuk melihat data yang sudah diisi pada masing-masing field dapat digunakan dengan perintah :
select * from biodata;


  • Kemudian, untuk menambahkan data pada tabel biodata untuk nomor selanjutnya, dapat digunakan perintah yang sama, yaitu :
insert into biodata

BACKUP DAN RESTORE

  • Kemudian jalankan operasi tersebut pada server anda
  • Selanjutnya, buka Command Prompt, dengan cara klik kananpada tombol start/windows di pojok kiri bawah, lalu pilih Run. Bisa juga dengan tekan tombol windows+R pada keyboard, lalu ketikkan cmd

  • Setelah itu, pindahkan path pada folder MySQL yang diinstall, masukkan perintah :
cd c:\Program Files\MySQL\MySQL Server 5.5\bin

  • Kemudian, login kedalam MySQL dari command prompt, caranya dengan memasukkan perintah :
mysql -u root -p
u = yang berarti user
p = yang berarti password

  • Jika password benar, maka akan berhasil masuk kedalam mysql, seperti pada gambar dibawah ini

  • Kemudian, coba untuk membuat database baru, dengan memasukkan perintah :
create database nama database;

  • Setelah itu, gunakan database yang sudah dibuat dengan perintah :
use nama database;

  • Lalu buat table yang ada pada databasenya yang berisikan sesuai keinginan anda, disini saya memasukkan No, Nama, dan Tahun, caranya masukkan perintah :
create table nama database (
No int (2),
Nama varchar (10),
Tahun varchar (4)
); 

  • Kemudian, untuk melihat dari isi tabel yang sudah dibuat, masukkan perintah :
show tables;

  • Kemudian, isikan table sesuai dengan keinginan anda, sebagai contoh disini saya menggunakan : No = 1, Nama = ASJ, Tahun  = 2019. Caranya dengan memasukkan perintah :
insert into nama database
value (1,'ASJ','2019')

  • Berikutnya, untuk melihat isi table nya, masukkan perintah :
select * from nama database;

  • Nah setelah itu, coba untuk simpan database tersebut dengan keluar terlebih dahulu dengan perintah quit. Lalu masukkan script :
mysqldump -u root -p --databases ujian > ujian.sql

  • Setelah itu, jika benar, maka akan tersimpan secara otomatis pada folder bin dengan nama ujian.sql 

  • Selanjutnya, buka file tersebut dengan menggunakan notepad ++ yang sudah diinstall sebelumnya. Kemudian tambahkan beberapa database :
INSERT INTO 'ujian' VALUES (2,'AIJ','2019');

  • Kemudian, save file tersebut. Lalu restore dengan memasukkan perintah :
mysql -u root -p < ujian.sql

  • Kemudian login kembali dengan memasukkan perintah ;
mysql -u root -p

  • Setelah masuk, lihat databases yang sudah dikonfigurasi, masukkan perintah :
 show databases;

VERIFIKASI
  • Kemudian, lihat isi dari databases ujian yang sudah dikonfigurasi tadi, masukkan perintah :
select * from ujian;

  • Jika berhasil, tandanya data sudah diubah dan bisa direstore kembali 

BACKUP SEMUA DATABASE
  • Nah, ini lanjutan dari yang sebelumnya. Jika ingin backup semua database. Masukkan perintah :
mysqldump -u root -p --all-databases > backup-all-databases.sql



  • Bisa juga dengan memasukkan script :
mysqldump -u root -p -A > backup-all-databases-2.sql


VERIFIKASI

  • Terlihat, backup berhasil dilakukan




Selamat mencoba!
Wassalamualaikum...

No comments:

Post a Comment